Minggu, 24 Oktober 2010

Ibadah Dalam Perilaku Keseharian

Ibadah Dalam Perilaku Keseharian

Oleh : ustd. M. Tholib

Hal-hal yang termasuk kategori ibadah menurut Al Qur’an dan Hadits adalah ;

I.Hasrat dan Kemauan

1.Segenap hasrat dan kemauan hidupnya semata mencari keridhaan Allah, bukan kesenangan nafsu.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Maidah, 5 : 2,

2.Segenap dorongan hatinya dalam berbuat baik untuk keberuntungan akhirat, bukan kemegahan duniawi.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Hasyr, 59 : 8

dan Q.S. Al Qashash, 28 : 77

3.Tidak mengorbankan agamanya sekedar mencari pujian atau kesenangan manusia, tetapi berkorban demi kesucian agama Allah.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Baqarah, 2 : 207,

4.Semangat juang dalam menegakkan yang hak dan memerangi kebatilan guna mengharpkan ridla Allah, bukan untuk kepentingan duniawi.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Mumtahanah, 60 : 1,

5.Menahan derita hidup penuh sabar semata untuk mendapatkan keselamatan dan kebahagiaan di sisi Allah.

Allah berfirman dalam Q.S. Ar Ra’du, 13 : 22,

II.Kesadaran Diri

1.Menyadari dirinya seagai hamba Allah, bukan makhluk berdiri sendiri.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Ankabut, 29 : 56,

2.Tidak berputus asa terhadap rahmat Allah, karena telah banyak berbuat dosa, tetapi bertobat. Allah berfirman dalam Q.S. Az Zumar, 39 : 53,

3.Selalu penuh rasa rindu untuk bertemu dengan Allah.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Fajr, 89 : 29,

4.Tidak bermalas-malas dalam menjalankan perintah Allah untuk kebaikan.

Allah berfirman dalam Q.S. An Nisa’, 4 : 172 - 173,

5.Hanya meyakini Islam satu-satunya jalan keselamatan, kebahagiaan dan kejayaan dunia dan akhirat.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Baqarah, 2 : 138,

Q.S. Maryam, 19 : 82,

dan Q.S. Al Mukmin, 40 : 85

III.Sifat Terpuji

Memelihara sifat-sifat terpuji dalam hidup keseharian adalah bagian dari ibadah kepada Allah. Sifat terpuji itu antara lain :

1.Rendha hati, Q.S. Al Furqan, 25 : 63

2.Jujur, Q.S. Al Ahzab, 33 : 24

3.Lemah lembut, Q.S. Al A’raf, 7 : 199

4.Adil, Q.S. Al An’am, 6 : 152

5.Belas kasih, Q.S. Al Israa’, 17 : 24

6.Berani, Q.S. Al Maidah, 5 : 54

7.Amanah, Q.S. Al Mukminuun, 23 : 8

8.Istiqamah ( Konsisten ), Q.S. Fushshilat, 41 : 30

9.Disiplin, Q.S. Ash Shaf, 61 : 4

10.Malu, Q.S. An Nuur, 24 : 60

IV.Aktivitas

Aktifitas keseharian yang dilakukan seseorang bagian dari ibadah antara lain :

1.Bekerja keras, Q.S. At Taubah, 9 : 105,

2.Memelihara kebersihan, Q.S. At Taubah, 9 : 108

3.Melakukan perenungan untuk memahami keesaan dan keagungan Allah, Q.S. Ali Imran, 3 : 190 - 191

4.Bekerja cepat lagi provisional, Q.S. An Naml, 27 : 40

5.Menutup aurat, Q.S. Al A’raf, 7 : 26

V.Keluarga

Melakukan kewajiban terhadap keluarga adalah bagian dari ibadah sehari-hari. Maka setiap orang yang menjalani kehidupan berkeluarga sesuai syariat Allah telah melakukan ibadah, misalnya :

1.Membelanjai anak - istri secara halal, Q.S. Ath Thalaq, 65 : 6

2.Menaati ibu - bapak, Q.S. At Taubah, 9 : 23

3.Memelihara orang tua yang telah usia lanjut, Q.S. Al Israa’, 17 : 23 - 24

4.Menyusui anak dengan sempurna, Q.S. Al Baqarah, 2 : 233

5.Istri menaati suami, Q.S. An Nisa’, 4 : 34

VI.Sosial

Perilaku ibadah dalam kehidupan social keseharian antara lain :

1.Mengajak orang lain bertakwa kepada Allah, Q.S. Ali Imran, 3 : 102

2.Tolong - menolong dalam kebaikan, Q.S. Al Fath, 48 : 29

3.Menjaga rahasia orang lain, Q.S. At Tahrim, 66 : 3

4.Memuliakan tamu, Q.S. Huud, 11 : 69

5.Menyantuni kaun fakir dan anak yatim, Q.S. Al Ma’un, 107 : 1 - 2

VII.Ekonomi

Menjalankan aktifitas ekonomi sesuai syariat Allah adalah bagian dari ibadah, antara lain :

1.Menyempurnkan takaran dan timbangan, Q.S. Al A’raf, 7 : 85

2.Berdagang dengan jujur, Q.S. An NIsa’, 4 : 29

3.Memerangi riba, Q.S. Al Baqarah, 2 : 276

4.Membuka lahan pertanian atau sejenisnya, Q.S. Al Mulk, 67 : 15

5.Merantau untuk memperbaiki nasib, Q.S. An Nisa’, 4 : 100

VIII.Majikan

Perilaku majikan terhadap buruhnya yang sesuai dengan syariat Allah juga merupakan ibadah kesehariannya di luar shalat. Misalnya majikan melakukan :

1.Membayar upah buruh tepat waktu dengan wajar, sesuai ketentuan Nabi Shalallahu ‘alaihi wa salam

2.Memaafkan kesalahan buruh, sesuai sabda Nabi Shalallahu ‘alaihi wa salam

3.Tidak membebani buruh pekerjaan diluar kemampuannya, sesuai sabda Nabi Shalallahu ‘alaihi wa salam

4.Menetapkan upah dengan jelas kepada buruh, sesuai sabda Nabi Shalallahu ‘alaihi wa salam

5.Membantu makanan atau pakaian kepada buruh, sesuai sabda Nabi Shalallahu ‘alaihi wa salam

IX.Buruh

Buruh yang melakukan pekerjaannya dengan baik sebagaimana yang menjadi tugasnya, maka ia telah melakukan ibadah dalam kerjanya itu, misalnya :

1.Mengerjakan pekerjaan sesuai keahlian dengan baik, agar tidak merugikan majikan.

2.Mengikuti petunjuk majikan dengan benar.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Mukminuun, 23 : 27

3.Pandai kerja sama dengan teman sekerja yang ditetapkan oleh majikan.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Maidah, 5 : 2

4.Memenuhi target yang ditetapkan, sehingga tidak merugikan majikan.

Allah berfirman dalam Q.S. Al Qashshash, 28 : 27

5.Setia kepada majikan, sesuai sabda Nabi Shalallahu ‘alaihi wa salam

Untuk lebih jelasnya silahkan download artikelnya disini